Tura Turu Auto News - Setiap orang pasti pernah dilanda rasa malas saat bekerja. Bukan karena mereka tidak mampu, tapi karena motivasi yang kadang naik turun tanpa sebab.

Dilansir dari laman YouTube Asah Pola Pikir, dijelaskan bahwa orang yang terlihat rajin sebenarnya hanya punya kemampuan lebih baik dalam melawan rasa malas. Mereka punya strategi yang bisa dipelajari siapa saja, termasuk kamu.
Namun bagaimana dengan mereka yang tidak memiliki motivasi alami atau dorongan dari pengalaman hidup?

Di sinilah tips-tips ini menjadi sangat penting, karena bisa menjadi pemantik awal semangat kerja kamu.

1. Kelilingi Diri dengan Orang yang Lebih Sukses

Lingkungan sekitar punya pengaruh besar terhadap semangat dan tindakan kita sehari-hari. Ketika kita dikelilingi oleh orang-orang yang lebih sukses, secara alam bawah sadar kita akan terpacu untuk menjadi lebih baik.
Bayangkan sahabat terdekatmu tiba-tiba menjadi direktur, viral di media sosial, atau menjual perusahaannya seharga puluhan miliar. Meski kamu senang untuk mereka, pasti ada dorongan dalam dirimu untuk ikut berkembang. Maka dari itu, carilah lingkungan yang mendorongmu naik.
Jangan menunggu mereka datang ke kamu, aktiflah mencari. Gabung komunitas, ikut seminar, atau bahkan cari mentor. Waktu yang kamu habiskan dengan mereka akan mengubah pola pikir dan menantang batasan dirimu sendiri.

2. Punya Tujuan Hidup yang Spesifik dan Terukur

Orang yang tidak punya tujuan, akan mudah terbawa arus dan merasa kehilangan arah saat malas melanda. Tuliskan tujuan hidupmu dalam jangka 10 tahun, 5 tahun, hingga 1 tahun ke depan. Buatlah sejelas dan se-spesifik mungkin.
Misalnya, kamu ingin membuka 100 cabang restoran dalam 10 tahun. Cantumkan angka, lokasi, target omset. Semuanya harus terukur. Setelah ditulis, print dan tempel di tempat yang sering kamu lihat: dinding kamar, layar laptop, atau meja kerja.
Ketika rasa malas muncul, tujuan inilah yang akan mengingatkanmu: "Kamu punya misi yang belum selesai." Hal kecil ini bisa jadi pengingat yang besar.

3. Buat To-Do List Harian dengan Prioritas yang Jelas

Tanpa rencana harian, waktu akan terbuang tanpa sadar. Sebelum mulai bekerja, buat to-do list. Tulis semua pekerjaan yang perlu diselesaikan, lalu beri prioritas berdasarkan urgensinya.
Coret setiap tugas yang sudah selesai. Ini penting karena memberikan rasa pencapaian kecil yang bisa memperkuat semangatmu. Jangan menyepelekan tugas rumah seperti beli alat tulis. Semuanya penting selama itu bagian dari rencanamu.

Teori Parkinson menyebut, pekerjaan akan menghabiskan waktu sebanyak yang kamu alokasikan. Jadi jika kamu tentukan waktu dengan tepat, pekerjaan pun akan selesai lebih cepat dan efisien.
Melawan rasa malas bukan soal semangat semata, tapi soal strategi. Lingkungan yang tepat, arah yang jelas, dan kebiasaan kecil bisa membawa perubahan besar dalam produktivitasmu.
Mulailah dari satu langkah kecil hari ini: tulis tujuanmu, buat daftar tugas, dan mulai berteman dengan orang-orang yang lebih sukses. Jangan tunggu motivasi datang ciptakan sendiri energimu.